Sinar matahari pagi diketahui baik untuk pertumbuhan tulang. Akan tetapi,
di siang hari yang panas dan terik sinar matahari tersebut bukan lagi teman
yang ramah. Sinar ultraviolet matahari atau yang sering dikenal sebagai sinar UV dapat menjadi ancaman tersendiri bagi
kulit para kaum wanita yang aktif di luar ruangan. Udara kotor perkotaan yang
bercampur dengan asap, debu, dan polutan udara lainnya akan semakin memperburuk
keadaan kulit.
Sinar UV memiliki dampak buruk bagi
kesehatan kulit karena sinar init dapat merusak sel-sel kulit. Sel-sel kulit
yang dirusak adalah sel-sel pada lapisan epidermis, terutama pada kulit wajah dan
punggung telapak tangan. Kulit yang tidak terlindungi dari paparan sinar ini
dapat menjadi hitam, kusam, dan timbul bintik-bintik hitam. Dampak yang paling
berbahaya akibat seringya terpapar sinar ultraviolet adalah penyakit kanker
kulit.
Upaya Perlindungan
Langkah perlindungan paling efektif untuk mencegah dan mengurangi dampak
sinar ultraviolet bagi kulit adalah dengan menggunakan tabir surya atau
pelembab. Adapun perlindungan paling baik didapat dengan menggunakan tabir
surya karena kandungan PA++ didalamnya. Berbeda dengan pelembab yang sebenarnya
hanya berfungsi untuk melembabkan kulit meski memiliki kandungan SPF (sun
protecting factor). Penggunaan tabir surya dapat mencegah penuaan dini,
sehingga dapat terhindar dari bintik-bintik hitam dan dehidrasi kulit yang
merupakan ciri-ciri penuaan. Penggunaan tabir surya merupakan pilihan perawatan
kulit paling tepat.
0 comments:
Post a Comment